Verbum Christi: Jurnal Teologi Reformed Injili https://www.verbum.sttrii.ac.id/index.php/VC <p>Verbum Christi merupakan jurnal ilmiah yang menerbitkan berbagai temuan penelitian dari eksplorasi teologi. Di tengah keragaman atas penggalian tersebut, VC menitikberatkan pada kekayaan tradisi Reformed yang merujuk pada fondasi teologi yang dibangun oleh para reformator gereja pada abad ke-16. Berakar dari fondasi inilah, studi biblikal, sistematik, historis, apologetika, filosofis, etika, dan praktika dikembangkan sebagai sarana menghidupi Injil secara kontekstual. Dengan demikian, isu-isu mutakhir yang diterbitkan tidak hanya dapat diakses oleh para peneliti maupun teolog melainkan jemaat umum.</p> id-ID jurnal@sttrii.ac.id (Redaksi) sautparulian@sttrii.ac.id (Saut Parulian) Wed, 30 Apr 2025 00:00:00 +0700 OJS 3.3.0.11 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Katekismus Heidelberg dan Yohanes Calvin https://www.verbum.sttrii.ac.id/index.php/VC/article/view/262 <p>Studi pasca-Reformasi dapat didorong untuk menyelidiki sejauh mana teologi yang berkembang belakangan ini tetap setia pada ajaran para Reformator. Bahwa pada zaman berikutnya terjadi perkembangan teologi dibandingkan zaman sebelumnya, adalah sesuatu yang lumrah dan wajar. Pertanyaannya, apakah perkembangan ini merupakan perubahan yang substansial atau tidak? Artikel ini menyoroti perbedaan profil teologis antara Calvin dan Katekismus Heidelberg. Terdapat kontinuitas dari Calvin kepada Katekismus Heidelberg dalam beberapa aspek, sementara diskontinuitas juga ditemui pada perkembangan teologi yang nonsubstansial.</p> Billy Kristanto Hak Cipta (c) 2025 Verbum Christi: Jurnal Teologi Reformed Injili https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 https://www.verbum.sttrii.ac.id/index.php/VC/article/view/262 Wed, 30 Apr 2025 00:00:00 +0700 <i>Anamnesis</i> https://www.verbum.sttrii.ac.id/index.php/VC/article/view/270 <p>Penelitian ini menganalisis konsep <em>anamnesis</em> dalam Perjamuan Kudus berdasarkan pandangan John Calvin dari tradisi Reformed dan Alexander Schmemann dari tradisi Ortodox Timur Rusia. Keduanya sepakat bahwa <em>anamnesis</em> bukan sekadar peringatan kognitif, tetapi keterlibatan Allah Tritunggal yang memperkaya persekutuan umat dengan Kristus. Namun, perbedaan muncul dalam pemaknaan <em>telos</em>, ekspresi kasih Kristus, dan cakupan <em>anamnesis</em>. Menurut Schmemann, cakupan tersebut menekankan manifestasi Kerajaan Allah dalam liturgi, sementara Calvin lebih fokus pada pembenaran dan pengudusan umat. Studi ini berkontribusi pada dialog oikumenis dengan menawarkan sintesis yang menghargai kedua tradisi tanpa mengorbankan integritas teologinya. Dengan demikian, penelitian ini memperkaya pemahaman <em>anamnesis</em> sebagai realitas teologis yang menghadirkan karya keselamatan Allah dalam Perjamuan Kudus serta mengarahkan umat kepada penggenapan eskatologis.</p> Jeconiah Lunardi Hak Cipta (c) 2025 Verbum Christi: Jurnal Teologi Reformed Injili https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 https://www.verbum.sttrii.ac.id/index.php/VC/article/view/270 Wed, 30 Apr 2025 00:00:00 +0700